Dunia IT memang tak terbatas hanya dengan membahas mengenai laptop atau program-program yang berhubungan dengan komputer. Pada dunia IT juga seseorang dapat menemukan sebuah penemuan mengejutkan, yaitu menjadikan sebuah bit menjadi sebuah alat tukar pengganti uang kartal, yang mungkin lebih mudah untuk di pergunakan dalam transaksi, entah itu untuk membeli barang ataupun hanya untuk sekedar mengirim uang dengan cepat dan mudah.
bitcoin sedang menjadi perbincangan yang cukup hangat kali ini. Mulai dari Sejarah , Kelebihan dan Kekurangan , cara mendapatkannya, sampai pada tempat penukaran/pembeliannya dari sebuah bitcoin.
Berikut ini beberapa penjelasan mengenai bitcoin dan cryptocurrency.
Sejarah
Awal mula muncul, Bitcoin mengeluarkan 50 Bitcoin pertamanya didunia yang dihasilkan dari sitem yang kemudian hari dikenal dengan sebutan “Genesis Block”. Untuk mendapatkan Bitcoin ini dibutuhkan penambangan secara digital, setiap 10 menit atau lebih setelah itu Bitcoin baru bisa di distribusikan. Bitcoin sendiri merupakan satu dari implementasi pertama yang disebut Cryptocurrency.
Awal mula Bitcoin menjadi populer karena adanya kelompok kriptografer, yaitu golongan yang berkecimpung dalam penelitian penyandian (kriptografi). Satoshi Nakamoto juga aktif dalam kelompok ini, ada yang melaporkan bahwa dia cukup rajin membalas berbagai pertanyaan di berbagai forum. Maka jangan heran, kriptografi merupakan pondasi awal utama tempat Bitcoin berdiri sampai rame seperti saat ini yang banyak diburu banyak orang.
Awal mula Bitcoin menjadi populer karena adanya kelompok kriptografer, yaitu golongan yang berkecimpung dalam penelitian penyandian (kriptografi). Satoshi Nakamoto juga aktif dalam kelompok ini, ada yang melaporkan bahwa dia cukup rajin membalas berbagai pertanyaan di berbagai forum. Maka jangan heran, kriptografi merupakan pondasi awal utama tempat Bitcoin berdiri sampai rame seperti saat ini yang banyak diburu banyak orang.
bitcoin sendiri sudah ditemukan belum lama ini, yaitu sekitar tahun 2009. Diduga seorang berdarah Jepang bernama Satoshi Nakamoto merupakan penemu dari mata uang digital ini. . Perlu diketahui bahwa Bitcoin menggunakan sebuah database yang akan didistribusikan dan bisa menyebar ke node-node dari sebuah jaringan yang disebut P2PPeer To Peer ke jurnal transaksi, lalu menggunakan kriptografi untuk menyediakan fungsi-fungsi keamanan dasar. Fungsi tersebut digunakan untuk memastikan bahwa Bitcoin hanya dapat dihabiskan oleh orang yang memilikinya, atau bahkan tidak pernah boleh dilakukan lebih dari satu kali.
Kepemilikan Bitcoin
Jika berbicara tentang desain dari Bitcoin tersebut, sebenarnya Bitcoin memperbolehkan kepemilikan tanpa identitas Anonymous. Sehingga sisi negative Bitcoin dapat dijadikan sebagai sarana pemindahan kekayaan atau lebih sering disebut dengan nama pencucian uang. Bitcoin-bitcoin tersebut nantinya dapat disimpan pada komputer atau laptop pribadi dalam sebuah format file Wallet. Bisa juga disimpan oleh sebuah servis wallet pihak ketiga. Namun terlepas dari semua itu, Bitcoin-bitcoin dapat dikirim melalui jaringan internet kepada siapapun yang mempunyai sebuah alamat Bitcoin.
Keunggulan dari Bitcoin
Bitcoin mempunyai beberapa keunggulan utama yaitu :
Transparansi / Kejujuran. Semua pengguna Bitcoin dapat melihat histori transaksi yang sudah dilakukan, sehingga kroscek data transaksi dapat dilakukan kapanpun.
Efektifitas Transfer. Kita bisa mengirim Bitcoin kemana saja di dunia ini dalam hitungan detik. Kemudian biaya transfer yang dikenakan hanya sekitar Rp. 500 – 3,000 per transaksi, tidak peduli berapapun jumlah uang yang dikirimkan.
Keamanan. Ledger Bitcoin sangat terbuka untuk umum sehingga pemalsuan transaksi tidak mungkin dilakukan. Seluruh transaksi yang terjadi, tercatat secara transparan dan tersebar ke jutaan pengguna Bitcoin di dunia ini.
Jumlah yang terbatas. Pada saat Bitcoin diciptakan, Satoshi Nakamoto sudah mengungkapkan bahwa hanya akan ada 21 Juta Keping Bitcoin di seluruh dunia. Dengan suplai terbatas, harga Bitcoin akan cenderung naik.
Kelemahan Bitcoin
Bitcoin memiliki banyak kelebihan, bukan tidak mungkin mata uang digital ini tidak memilki kelemahan. Salah satu kelemahannya adalah adanya ancaman pengintai para pengguna Bitcoin ini. Salah satu adalah cara penyimpanan Bitcoin ini.
Untuk bisa menampung Bitcoin, maka diperlukan dompet Bitcoin (wallet Bitcoin), banyak sekali yang menyediakan wallet Bitcoin ini, salah satunya adalah Bitcoin.co.id yang berasal dari indonesia. Untuk membelanjakan mata uang digital ini diperlukan kode khusus yang bernama “private key” yang bisa disimpan secara lokal maupun dicetak kertas.
Ada masalah yang muncul karena kode Private Key ini bisa dicuri ataupun hilang, entah itu ulah hacker, namun belum ada yang tau. Jika kode Private Key dicuri yang terhubung dalam akun wallet Bitcoin, maka uang dan Bitcoin yang bersangkutan akan ludes karena bisa jadi uang dan bitcoin yang bersangkutan bisa jadi akan dikirim ke wallet penampung pelaku atau bisa jadi dibelanjakan oleh si pelaku tersebut.
Misalnya, Penyedia wallet online yang dialami oleh Inputs.io yang dibobol oleh hacker sehingga berakibat kehilangan Bitcoin senilai 1,2 juta dollar AS. Tentunya akan hal ini mengakibatkan kekecewaan yang dialami oleh Nasabah.
Bagaimana cara mendapatkan bitcoin?
untuk mendapatkan bitcoin, anda mungkin diharuskan untuk membeli ke beberapa web penyedia jasa jual beli bitcoin, seperti dari indonesia ada vip.bitcoin.co.id dan banyak lagi website lain. selain itu anda pun dapat juga mencarinya atau mendapatkannya dengan cara menambang, entah dengan menambang via komputer mining ataupun dapat juga dengan cloud mining.
untuk komputer mining sendiri, membutuhkan spesifikasi yang gahar , karena komputer membutuhkan sebuah vga yang berguna untuk menyelesaikan algoritma-algoritma, dan semakin bagus vganya waktu yang di perlukan untuk mendapatkan sebuah bitcoin dapat semakin cepat.
untuk cloud mining memang tidak begitu disarankan, karena cloud mining lebih beresiko besar terkena scam atau dalam artian lain, uang yang anda investasikan akan hilang dikarenakan mungkin website itu hilang ataupun tidak mengirimkan hasil kepada anda.
Macam-Macam Cryptocurrency selain bitcoin
Selain Bitcoin, ada berbagai macam Cryptocurrency yang memang saat ini banyak dkenal bahkan digunakan sebagi sarana berinversasi, ada Ethereum, Litecoin, DogeCoin, Dash, dan masih banyak lagi jenis-jenis coin lainnya.
sumber : https://cryptonews.co.id/sejarah-singkat-bitcoin-dari-tahun-2009-hingga-sekarang/https://bixbux.com/sejarah-bitcoin-dan-siapakah-satoshi-nakamoto/
http://apaitubitcoin.com/sejarah-bitcoin/
Komentar
Posting Komentar